Friday, May 28, 2010

Webcam

Webcam (singkatan dari web camera) adalah sebutan bagi kamera real-time yang gambarnya bisa diakses atau dilihat melalui World Wide Web, program instant messaging, atau aplikasi video call. Istilah "webcam" juga merujuk kepada jenis kamera yang digunakan untuk keperluan ini.
Ada berbagai macam merek webcam, diantaranya LogiTech, SunFlowwer, dan sebagainya. Webcam biasanya berresolusi sebesar 352x288 / 640x480 piksel. Namunm ada yang kualitasnya hingga 1 Megapiksel.Sekarang hampir semua kamera digital dan HP bisa dijadikan sebagai kamera web (webcam).Webcam atau web camera adalah sebuah kamera video digital kecil yang dihubungkan ke komputer melalui (biasanya) port USB ataupun port COM.
Istilah webcam merujuk pada teknologi secara umumnya, sehingga kata web terkadang diganti dengan kata lain yang mendeskripsikan pemandangan yang ditampilkan di kamera, misalnya StreetCam yang memperlihatkan pemandangan jalan. Ada juga Metrocam yang memperlihatkan pemandangan panorama kota dan pedesaan, TraffiCam yang digunakan untuk memonitor keadaan jalan raya, cuaca dengan Weather Cam
, bahkan keadaan gunung berapi dengan VolcanoCam.
Sebuah web camera yang sederhana terdiri dari sebuah lensa standar, dipasang di sebuah papan sirkuit untuk menangkap sinyal gambar; casing (cover), termasuk casing depan dan casing samping untuk menutupi lensa standar dan memiliki sebuah lubang lensa di casing depan yang berguna untuk memasukkan gambar; kabel support, yang dibuat dari bahan yang fleksibel, salah satu ujungnya dihubungkan dengan papan sirkuit dan
ujung satu lagi memiliki connector, kabel ini dikontrol untuk menyesuaikan ketinggian, arah dan sudut pandang web camera.Sebuah web camera biasanya dilengkapi dengan software, software ini mengambil gambar-gambar dari kamera digital secara terus menerus ataupun dalam interval waktu tertentu dan menyiarkannya melalui koneksi internet.
Ada beberapa metode penyiaran, metode yang paling umum adalah software merubah gambar ke dalam
bentuk file JPEG dan menguploadnya ke web server menggunakan File Transfer Protocol (FTP).Frame rate mengindikasikan jumlah gambar sebuah software dapat ambil dan transfer dalam satu detik. Untuk streaming video, dibutuhkan minimal 15 frame per second (fps) atau idealnya 30 fps. Untuk mendapatkan frame rate yang tinggi, dibutuhkan koneksi internet yang tinggi kecepatannya.
Sebuah web camera tidak harus selalu terhubung dengan komputer, ada web camera yang memiliki softwa
re webcam dan web server bulit-in, sehingga yang diperlukan hanyalah koneksi internet. Web camera seperti ini dinamakan “network camera”. Kita juga bisa menghindari penggunaan kabel dengan menggunakan hubungan radio, koneksi Ethernet ataupun WiFi.Penggunaan web camera mencakup video conferencing, internet dating, video messaging, home monitoring, images sharing, video interview, video phone-call, dan banyak hal lain.
Pada awalnya, bentuk web camera terbatas pada bentuk-bentuk standar yang hanya terdiri dari lensa dan papan sirkuit serta casing yang biasa. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, bentuk web camera pun sudah makin bervariasi dengan fitur-fitur yang makin canggih. Salah satu bentuk web camera yang unik adalah bentuk boneka yang lucu, web camera ini dapat disalahartikan hanya sebagai boneka dan bukan webcam.
Sebuah penemuan oleh Microsoft pada tahun 2004 menggambarkan kemajuan perkembangan teknologi web camera. i2i adalah sebuah sistem dua-kamera yang dengan sangat hati-hati mengikuti pergerakan individu.
Kamera ini menggunakan perhitungan algoritma yang secara spesial dikembangkan untuk memfusikan apa yang setiap kamera lihat untuk membuat gambar ‘cyclopean’ stereo yang akurat. Kamera ini juga dapat menampilkan emoticon 3D yang melayang.Sistem i2i dapat juga menghasilkan gambar background yang realistis sehingga pengguna dapat berpura-pura berada di tempat lain. Kemampuan sistem i2i ini, meliputi kemampuan tracking (disebut smart framing) dan juga kemampuan smart focusing, dapat menambah pengalaman berkonferensi bagi pengguna.
Sekarang ini web camera yang ada di pasaran pada umumnya terbagi ke dalam dua tipe: web camera permanen (fixed) dan revolving web camera. Pada web camera permanen terdapat pengapit untuk mengapit lensa standar di posisi yang diinginkan untuk menangkap gambar pengguna. Sedangkan pada revolving web camera terdapat landasan dan lensa standar dipasang di landasan tersebut sehingga dapat disesuaikan ke sudut pandang yang terbaik untuk menangkap gambar pengguna.
Web camera memiliki fitur-fitur dan setting yang bermacam-macam, diantaranya adalah:
1.Motion sensing – web camera akan mengambil gambar ketika kamera mendeteksi gerakan.
2. Image archiving – pengguna dapat membuat sebuah archive yang menyimpan semua gambar dari web camera atau hanya gambar-gambar tertentu saat interval pre-set.
3.Video messaging – beberapa program messaging mendukung fitur ini.
4.Advanced connections – menyambungkan perangkat home theater ke web camera dengan kabel maupun
nirkabel.
5.Automotion – kamera robotik yang memungkinkan pengambilan gambar secara pan atau tilt dan setting program pengambilan frame berdasarkan posisi kamera.
6.Streaming media – aplikasi profesional, setup web camera dapat menggunakan kompresi MPEG4 untuk mendapatkan streaming audio dan video yang sesungguhnya.
7.Custom coding – mengimport kode komputer pengguna untuk memberitahu web camera apa yang harus
dilakukan (misalnya automatically refresh).
8.AutoCam – memungkinkan pengguna membuat web page untuk web cameranya secara gratis di server perusahaan pembuat web camera.
Ada beberapa permasalahan yang dihadapi web camera. Secara fisik, kamera-kamera yang beredar di pasaran memiliki kesulitan untuk memenuhi kebutuhan personal pengguna karena desainnya yang cukup bergaya namun hanya memiliki sedikit variasi. Lalu, sudut pandang web camera disesuaikan tidak lang
sung dalam cara yang tidak nyaman. Dan juga pengguna banyak menemui kesulitan ketika menyesuaikan posisi web camera untuk menangkap gambar.
Permasalahan lainnya adalah sebuah program yang dinamakan ‘Trojan Horse’, program ini memungkinkan hacker untuk mengaktifkan web camera tanpa sepengetahuan pengguna kamera. Sehingga hacker dapat mengambil gambar live video dari sang pengguna kamera. Untuk menanggulanginya, kamera-kamera dilengkapi penutup lensa ataupun lampu LED yang akan menyala jika kamera dalam keadaan aktif.
Web camera dapat menimbulkan permasalahan sosial. Kemudahan akses terhadap live video stream memungkinkan maraknya pornografi ilegal ataupun pornografi anak. Pedofil dapat dengan mudahnya berhubungan dengan korbannya tanpa sepengetahuan orangtua korban. Internet memungkinkan terjadinya transaksi seksual dengan kontrol yang hampir tidak ada.

No comments:

Post a Comment